always smile, always cheerful, always happy to make your heart healthy :)

Archive for Desember 24, 2010

inspirasi dalam mengatur mood (part 2)

Inspirasi Dalam Mengatur Mood

Tulisan kali ini masih tentang mood, masih juga tentang sudut pandang  parafreelancer tentang bagaimana mereka berhadapan dengan mood, dan bagaimana mereka mencari cara untuk mengembalikkan mood kalau lagi jalan-jalan entah kemana.

Pekerjaan freealance bisa dilakukan diberbagai tempat, bagi mereka yang tidak punya kantor sendiri, bisa ber-coding ria, membuat ilustrasi, mendesainweb atau menulis konten diberbagai tempat, bisa di cafe, di perpustakaan, toko buku atau di tempat lain yang merupakan tempat favorit mereka.

Tempat-tempat yang bukan kantor seperti ini, bagi sebagain freelancerterkadang membuat pekerjaan menjadi lebih lancar atau minimal mengembalikkan mood yan hilang ketika bekerja di satu tempat saja.

Setidaknya itu salah satu hal yang dilakukan Yohan, seorang freelancer yang saya wawancarai lewat email tentang berbagai hal seputaran mood.

Yohan merupakan founder ThinkRooms, (lebih…)

inspirasi dalam mengatur mood(part 1)

Inspirasi Dalam Mengatur Mood Bagian 1

Tulisan kali ini merupakan salah satu pemenuhan janji saya yang akan membuat tulisan tentang mood serta beberapa inspirasi dari freelancer tentang bagaimana mereka menghadapi mood, yang sering kali menjadi musuh terbesar bagi freelancer. Mood, memang kadang menjadi anugrah, ketika ia datang dan menjadi semacam vitamin yang bisa melancarkan pekerjaan, tetapi mood juga kadang menjadi musuh bebuyutan, ketika ia tidak kunjung datang dan mengakibatkan alur pekerjaan menjadi tidak tentu arah. Nah, seri tulisan tentang mood ini tidak akan membahas mood dan bagaimana cara menghadapi mood itu dari sudut pandang saya sendiri, tetapi akan menampilkan wawancara kecil dengan beberapa freelancer tentang permasalahan dan penyelesaian mood bagi mereka. Ini merupakan bagian pertama, saya mewawancarai Richard Fang, seorang freelancer dan menjadi dedengkot dibalik Jurus Grafis, sebuah blog yang membahas dan memberikan tutorial tentang desain grafis. Jurus Grafis memang terbilang blog baru tetapi perkembangannya sangat pesat, menjadi salah satu sumber desain grafis lokal, dan menjadi panutan bagi freelancer yang bergerak di dunia grafis. Berikut wawancara singkat via e-mail tentang bagaimana Richard menghadapi mood dalam berkarya, semoga memberi inspirasi. RuangFreelance [RF]: Bagaimana caranya menghadapi mood? Richard [R]: Kalau saya biasanya bisa 2 cara: 1. Paksa bekerja, karena terkadang bisa larut sendiri dan jadi hilang bad mood nya. 2. Nonton dvd atau main game dulu, kalau cara gini biasanya malah jadi males ujung nya hehe tapi terkadang lumayan efektif juga. RF: Bagaimana caranya mengembalikkan mood? Kalau bisa sebutin contoh kongkrit, misalnya jalan-jalan atau main game. R: Sama seperti jawaban di atas, saya lebih baik lanjut kerja, atau kalau memang lagi jelek banget mood-nya, ya main game atau nonton dvd (cari hiburan yg murah). RF: Bisa diceritian berapa lama biasanya mood kerja bertahan? R: Bisa sampe selesai kerja, kecuali ada gangguan seperti sms, messenger, Twitter, dll, terlebih kalau lagi deadline, wah itu bisa sampe selesai pagi-pagi RF: (lebih…)

Menjadi Kreatif di tengah teman-teman yang kreatif

Menjadi kreatif ditengah teman-teman kreatif

Kreatifitas bukanlah bakat alam yang tidak perlu diasah dan dimaksimalkan. Seperti pisau yang harus selalu diasah agar tetap tajam dan siap digunakan. Makin sering kita mengasah kreatifitas maka makin kreatiflah kita. Mungkin kalian bisa lihat bahwa populeritas start up Indonesia sedang naik. Mau tahu kenapa? Karena sekarang mulai muncul komunitas-komunitas kreatif sepertiFOWAB, Startup LokalSuwecBancakan, dan Roti Fresh. Merekalah yang menarik para pendekar start up Indonesia untuk turun gunung dan lebih bersosialisasi sehingga bisa dikenal publik.

Komunitas-komunitas kreatif seperti itu sangat membantu para praktisi kreatif untuk lebih meningkatkan kreatifitas mereka. Kenapa? Karena dengan melihat kreatifitas di sekeliling kita, pasti kita akan terpacu dan tidak mau kalah dengan yang lain. Kita juga ingin menunjukkan kemampuan kita. Secara tidak langsung akan memunculkan kompetisi dimana teman-teman yang tergabung dalam komunitas kreatif ini akan berlomba-lomba untuk berkreatifitas untuk menunjukkan kemampuannya. Mantan pegawai Google Thomas Korte yang mendirikan Angel Pad, sebuah angle investor di US mengatakan “You want smart people around you. That’s the secret sauce down at Google”, bahwa salah satu kelebihan bekerja di Google adalah kita dikelilingi orang-orang kreatif.

Dulu saya pernah menulis tentang kantor untuk para freelancer di blog sayaThinkRooms. Mungkin teman-teman yang sudah membaca bisa menyebut kantor itu semacan hacker space, ruang kreatif, atau apapun istilahnya itu. Di tulisan itu salah satu teman freelance Richard Fang dari Jurus Grafismenuliskan komentar bagaimana kalau kita memulai dengan Work at Jelly yang bisa dilihat di http://www.workatjelly.com/. Penasaran, saya pun membuka website itu dan melihat idenya sangat menarik. Orang-orang kreatif berkumpul di suatu tempat untuk sekedar kerja, belajar, atau berdiskusi. Masing-masing membawa laptop dan perlengkapan sendiri. Masing-masing bisa sibuk dengan pekerjaan masing-masing, tapi dengan berkumpulnya teman-teman kreatif maka secara tidak langsung kita akan menyerap ilmu dan kreatifitas selama kegiatan itu. Kalian bisa lihat videonya disini.

Aura yang diciptakan saat berkumpul dengan teman-teman kreatif itu akan terasa memacu kita untuk berkreatifitas. Saya saja melihat videonya ingin segera merealisasikan ide ini. Berbicara dengan teman-teman dari FOWAB mereka memberi saran mungkin dibikin lebih spesifik bisa lebih baik. Misalnya minggu ini para web developer dan designer. Kemudian minggu berikutnya teman-teman dari dunia fotografi dan design grafis, lalu para penulis dan blogger, dan seterusnya. Sangat menarik untuk direalisasikan.

Dengan tulisan ini saya mengundang secara tidak langsung untuk teman-teman apakah tertarik untuk merealisasikan kegiatan ini? Kita berkumpul di satu tempat bukan untuk presentasi seperti kegiatan FOWAB sebelumnya tapi untuk bekerja bersama di satu tempat. Beberapa teman-teman sudah tertarik, bagaimana denganmu?

 

sumber : http://www.ruangfreelance.com/2010/10/29/menjadi-kreatif-ditengah-teman-teman-kreatif/

 

Awan Tag